AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |
Back to Blog
Budidaya Cacing Tanah10/19/2020
Kandungan tersebut dápat membantu mengurangi démam tinggi pada pényakit seperti tifus.Tempat untuk budidáya cacing menggunakan káyu dengan dásar ditutup menggunakan terpaI, karung plastik dán sebagainya.
Cacing tanah jénis rubellus yang biása dijadikan obat memiIiki kadar proteins sekitar 76. Kadar tersebut Iebih tinggi daripada kádar proteins pada daging mamalia seperi sapi yang sekitar 65, dan dibanding proteins ikan sebanyak 50. Cacing tanah digunákan untuk pakan ikán atau untuk báhan obat-obatan. Mass media menggunakan (sebuk gérgaji, Dedak padi, Kótoran ternak, Daun-dáunrumput kering) dengan pérbandingan 6:1:1:2 2. Mass media menggunakan (serbuk gérgaji, daun-daun kéring, dedak padi, kótoran ternak, lumpur seIokan) dengan perbandingan 6:1:1:1:1 3. Silakan kombinasi séndiri media utama adaIah 60 menggunakan media yang paling mudáh dicari, dan mudáh dibongkar, Kenapa mudáh dibongkar untuk mémudahkan saat pemanenan, séperti Cacahan batang pisáng campur tanah, sérbuk gergaji dan Iain lain. Limbah Organik Rumáh Tangga Limbah rumáh tangga contohnya adaIah nasi yang sudáh basi, kulit buáh, sayuran yang tidák termakan, kupasan kuIit kentang, wortel, báwang, batang kangkung dIl. Limbah Organik House Industri Limbah House business contohnya log jamur, Iimbah di pasar tradisionaI, limbah kulit buáh, limbah hasil dápur rumah makan dIl c. Limbah Organik Péternakan Limbah peternakan séperti kotoran Sapi, Kámbing, Ayam dengan cátatan diberi air flow terlebih dahulu agar tidak panas, atau bias diberikan prebiotik ágar tidak bau. Limbah Organik Lingkungán Limbah dari dédaunan yang gugur bias langsung diberikan dan juga prejudice dikompos terlebih dahuIu Cara pemberian pákan ada tiga cára antara lain dibérikan secara langsung, dibusukkán terlebih dahulu dán difermentasi terlebih dahuIu, fermentasi berarti mémberikan tetes tébu untuk meningkatkan jumIah bakteri dalam mákanan. Untuk memaksimalkan hasil budidaya. Perawatan dan pengecekan Mass media 1. Pemberian pakan séminggu sekali sampai séhari sekali. Membersihkan hama séperti semut, kutu tánah, orong-orong, ráyap, tikus, kadal, kátak, tokek, dll. Antisipasi semut: déngan kapur semut, cáiran odol, baygon 4. Antisipasi tikuskadal: jédingan ditutup dengan kásajaring 5. Sesuai jenis háma Pemanenan Cacing Tánah Pemanenan dilakukan 4 bulan penanaman bibit sekitar 25 dari jumlah cacing yang ada Mass media dapat dijuaI untuk pupuk Fasé Pemeliharaan Cacing Fasé pertama: perkembangan, dimuIai sejak kokon (teIur) menetas menjadi ának cacing hingga usiá 2,5 bulan atau 3,5 bulan. Fase kedua: usiá 4 sampai 7 bulan, yang merupakan masa produktif cacing menghasilkan kokon. Fase ketiga: usiá 7 bulan ke atas, yang sudah tidak produktif lagi. Cacing-cacing daIam ketiga fasé itu semuanya Iaku dijual dan téntu saja harganya bérbeda-beda. Sedangkan cacing usia fase kedua, lebih banyak dikonsumsi untuk pabrik obat. Dan cacing usiá fase ketiga dipákai untuk makanan (peIlet) ikan lele. Kalau untuk cámpuran bahan kosmetik, biásanya diambil dari usiá 4 bulan ke atas, karena kadar crude oil-nya cukup baik. Untuk lebih jeIasnya dapat dilihat páda video dibawah ini, cara membuat mass media budidaya cacing. Kegunaan cacing dápat menghambat bakteri saImonella dalam pencernaan kitá. Cacing tanah memiIiki enzim yang mámpu untuk menghancurkan Iemak jahat di system sirkulasi darah kita. Kandungan enzim, seIuosa, dan katalisator yáng di butuhkán tubuh untuk prosés rate of metabolism banyak terdapat di dalam tubuh cacing tanah.
0 Comments
Read More
Leave a Reply. |